Minggu, 28 Juni 2009

untuk sahabatkuw

Suatu hari suatu ketika
Ketika kegelisahan mengulit jiwa
Diri kehilangan diri kebuntuan
Terima kasih wahai Allah
Luhur dan indahnya kasih sayangMu
Engkau tidak pernah melupai daku
Aku yang terlalai mengingatiMu
Sibuk urusan dunia membelai lagha
Tatkala diri lemas samudra rasa
Tercari-cariku…dambakan –pertolongan
Maluku meminta menitioskan air mata
Namun Engkau masih menerima
Manghantarku seorang sahabat berbicara

Sahabatku berkata
Hidup adalah sebuah cobaan
Hidupa adalah sebuah permainan
Bila kita tak pandai menyikapinya
Kita akan terus dipermainkan
Allah memberi cobaan
Menguji keimanan menambah ketakwaan
Sesuai dengan kemampuan yang kita miliki
Yakinlah rahmat Allah seluas alam raya ini
Cobaan itu hanya sebesar biji sawi
Jangan sampai kita tertipu lagi
Jangan sampai kita dibuai syaitan
Yang hanya makhluk insan jahanam

Katanya lagi…
Berjalanlah dengan prasangka baikmu
Terhadap Tuhanmu
Bahwa semunya adalah keindahan
Dan kenikmatan semata
Nescaya takdirmu
Akan selalu indah dan nikmat
Tenangkan hatimu
Bolak-balik hatimu itu hal biasa

Sahabat…
Jika hari ini aku lalai
Tolong ingatkan aku
Tentang masaku yang sia-sia
Tentang kesibukanku dengan dunia
Tentang rinduku yang menggila
Tentang kataku yang merapu saja
Tentang cintaku yang sia belaka
Tentang bekalanku ke san
Tentang ajalku yang hampir tiba
Tentang sendirianku di dalam tanah
Tentang gelapnya kubur kita tentang duniaku yang fana
Tentang akhirat yang abadi jua

Sahabat…
Jika engkau sahabatku
Kau akan menegurku
Apabial ku khilaf dan salah
Kau akan mengingatkanku
Pabila ku alpa dan lupa
Kau akan memanggilku
Ketika kau mengilang jauh
Kau akan menjenguku
Ketika aku resah dan payah
Kau akan bersamaku
Ketika aku bunut dan keliru
Kau akan mendoakanku
Ketika aku sudah tiada

Sayang…
Mari kita berjanji
Usah ada benci membenci
Pabila hajat tidak dituruti
Usah kita musuh- memusuhi
Pabila harapan tidak kau dapati
Usah kita khiana- mengkhianati
Pabila haluan berbeda arah
Ingat kataku sayang ……..
Kita berbicara karen Allah
Kita berjumpa juga karena Allah
Kita berpisah jua karena Allah
Karen akita akan menemui Allah
Supaya hatimu dapat belajar
Untuk menjadi tenang semula
Bukanlah dalam kesusahan itu ada kemudahan
Bukanlah dalam kesulitan terbentang hikmah yang luas


Terima kasih sahabat….
Terima kasih sayang….
Benar belaka kata-katau itu….
Kata-katamu membuka pikiranku
Moga Allah memberi rahmat klepadamu
Memberkati segala urusan hidupmu
Moga kita saling faham-memahami
Karena saling faham dan mengerti itu
Permata dan mutiara persahabatan
Kebahagiaan insan yang diimpikan
Wahai Allah kekalkan ukhwah fillah diantara kami

Tidak ada komentar: