Minggu, 28 Juni 2009

just for you

Untukmu bakal ‘imam’ku... yang tiada siapa mengenali termasuklah diri ini, dirimu masih rahasia penciptaMu...rahasia yang telah ditentukkan untukku, yang perlu kusingkap dengan segunung taubat dan sepenuh sungguhan sujudku, Cuma jembatan istikharah jua yang bisa merangkai rahasiaku ini...
Ketahuilah wahai mujahidku, ketahui namamu tidak menjadi idamanku, apalagi untuk menatap wajahmu, menggeletar diri ini apabila terfikirkan azab Allah, justru diri ini sangat bersyukur kerena masih tidak ditakdirkan sembarang pertemuan antara kita, ku bimbang andai terjadi pertemuan itu sebelum lafadz akad darimu, sungguh kita menempuh siksaan Allah. Ya Tuhan kami lindungi kami...
Biar bertahun lama, yang kutunggu bukan dirimu tetapi yang kutunggu adalah lafadz akad yang akan membimbing diri ini ke Jannah Allah. Apalah artinya perasaan kasih yang bersemi untuk mu suamiku andai maharnya bukan kemampuanmu untuk mendidikku menjadi mujahidah yang mencintai DIA lebih dari segala..
Tiada yang lebih bahagia suamiku, melainkan didikanmu yang akan membuat diri ini mencintai perjuangan menegakkan Din ini, berikanlah ku kekuatanmu dalam mendidik imanku agar syahid ku damba. Berikanku segala kasihmu jua agar sujudku kan tegar padaNya dalam memohon dikurniakan pada kita mujahid-mujahid yang akan menyambung perjuangan abah mereka.
Wahai suamiku, seadanya diri ini sekarang, hanyalah dalam mujahadah mentarbiyyah jiwa agar diriku bisa menjadi sayapmu menggenggam syahid. Tersangatlah bimbang diri ini andai ku gagal mendidik hati, karena ku impi seorang pejuang untuk menyambung jihad yang terbentang dalam melahirkan para mujahid...
Wahai suamiku, walau dimana jua dirimu dan siapa jua dirimu yang pasti bersama kita mendidik hati mencintai Syahid demi ridhoNya, sebagai hamba yang menikmati karunia yang tak terkira dari Rafi’ul A’la, bersamalah kita bersyukur, bersyukur dengan mencintai DIA lebih dari segala isi dunia dan dunia ini... karena hilang arti pada sebuah kehidupan andai cinta dari Allah tidak kita balas. Andai cinta sementara bisa melukakan hati sepatutnya hati-hati kita robek karena gagal membalas segunung cinta dari DIA Maha Esa...

Wen_wind04

wanita .....

Wanita diciptakan bukan dari
Ubun-ubun
Sebab berbahaya membiarkanya
dalam sanjung dan puja

tak juga dari tulang kaki
karena nista menjadikanya
diinjak dan diperbudak

tetapi
dari rusuk kiri
dekat ke hati
untuk dicintai
dan dekat ke tanganuntuk dilind

untuk sahabatkuw

Suatu hari suatu ketika
Ketika kegelisahan mengulit jiwa
Diri kehilangan diri kebuntuan
Terima kasih wahai Allah
Luhur dan indahnya kasih sayangMu
Engkau tidak pernah melupai daku
Aku yang terlalai mengingatiMu
Sibuk urusan dunia membelai lagha
Tatkala diri lemas samudra rasa
Tercari-cariku…dambakan –pertolongan
Maluku meminta menitioskan air mata
Namun Engkau masih menerima
Manghantarku seorang sahabat berbicara

Sahabatku berkata
Hidup adalah sebuah cobaan
Hidupa adalah sebuah permainan
Bila kita tak pandai menyikapinya
Kita akan terus dipermainkan
Allah memberi cobaan
Menguji keimanan menambah ketakwaan
Sesuai dengan kemampuan yang kita miliki
Yakinlah rahmat Allah seluas alam raya ini
Cobaan itu hanya sebesar biji sawi
Jangan sampai kita tertipu lagi
Jangan sampai kita dibuai syaitan
Yang hanya makhluk insan jahanam

Katanya lagi…
Berjalanlah dengan prasangka baikmu
Terhadap Tuhanmu
Bahwa semunya adalah keindahan
Dan kenikmatan semata
Nescaya takdirmu
Akan selalu indah dan nikmat
Tenangkan hatimu
Bolak-balik hatimu itu hal biasa

Sahabat…
Jika hari ini aku lalai
Tolong ingatkan aku
Tentang masaku yang sia-sia
Tentang kesibukanku dengan dunia
Tentang rinduku yang menggila
Tentang kataku yang merapu saja
Tentang cintaku yang sia belaka
Tentang bekalanku ke san
Tentang ajalku yang hampir tiba
Tentang sendirianku di dalam tanah
Tentang gelapnya kubur kita tentang duniaku yang fana
Tentang akhirat yang abadi jua

Sahabat…
Jika engkau sahabatku
Kau akan menegurku
Apabial ku khilaf dan salah
Kau akan mengingatkanku
Pabila ku alpa dan lupa
Kau akan memanggilku
Ketika kau mengilang jauh
Kau akan menjenguku
Ketika aku resah dan payah
Kau akan bersamaku
Ketika aku bunut dan keliru
Kau akan mendoakanku
Ketika aku sudah tiada

Sayang…
Mari kita berjanji
Usah ada benci membenci
Pabila hajat tidak dituruti
Usah kita musuh- memusuhi
Pabila harapan tidak kau dapati
Usah kita khiana- mengkhianati
Pabila haluan berbeda arah
Ingat kataku sayang ……..
Kita berbicara karen Allah
Kita berjumpa juga karena Allah
Kita berpisah jua karena Allah
Karen akita akan menemui Allah
Supaya hatimu dapat belajar
Untuk menjadi tenang semula
Bukanlah dalam kesusahan itu ada kemudahan
Bukanlah dalam kesulitan terbentang hikmah yang luas


Terima kasih sahabat….
Terima kasih sayang….
Benar belaka kata-katau itu….
Kata-katamu membuka pikiranku
Moga Allah memberi rahmat klepadamu
Memberkati segala urusan hidupmu
Moga kita saling faham-memahami
Karena saling faham dan mengerti itu
Permata dan mutiara persahabatan
Kebahagiaan insan yang diimpikan
Wahai Allah kekalkan ukhwah fillah diantara kami

surat untuk kekasihku

Teruntuk kekasihku.......
Di tempat

Assalamu’alaikum warohmatullohiwabarokatuh.
Syukur pada Allah yang masih mengaruniakan nafas padaku dan padamu untuk segera memperbaharui taubat.
Rasanya aku telah menemukan Kekasih yang jauh lebih baik darimu. Yang tak pernah Mengantuk dan Tak Pernah Tidur. Yang siap terus menerus Memperhatikan dan Mengurusiku. Yang selalu siap bersedia berduaan di sepertiga terakhir malam. Yang siap memberi apapun yang kuminta. Ia yang Bertahta, Berkuasa dan Memiliki segalanya.
Maaf….. tapi menurutku kau bukan apa-apa dibandingkan Dia. Kau sangat lemah, kecil dan kerdil dihadapanNya. Ia berbuat apa saja sekehendak-Nya kepadamu. Dan , aku khawatir apa yang telah kita lakukan selama ini membuat-Nya cemburu. Aku takut, hubungan kita selama ini membuat-Nya murka. Padahal Ia Maha Kuat, Maha Gagah, Maha Perkasa, Maha Keras Siksa-Nya
Calon mantan kekasihku belum terlambat untuk bertaubat. Apa yang kita lakukan selama ini pasti akan ditanya oleh-Nya. Ia bisa marah. Marah tentang saling pandang yang pernah kita lakukan, marah karena setitik sentuhan kulit yang kita yang belum halal itu, marah karena suatu ketika dengan terpaksa aku harus membonceng motormu, marah karena ketetapan-Nya kuadukan padamu atau tentang lamunanku yang selalu membayang wajahmu. Ia bisa marah. Tapi sekali lagi semua belum terlambat.
Kalau kita memutuskan hubungan ini sekarang, semoga Ia masih memaafkan dan mengampuni………….. ia Maha Mengampuni, Maha Pemberi Maaf , Maha Menerima Taubat, Maha Penyayang, Maha Bijaksana
……………….jangan marah ya. Aku sudah memutuskan untuk menyerahkan citaku pada-Nya, tidak pada selain-Nya. Tapi tidak Cuma aku , kau pun bisa menjadi Kekasih-Nya , kekasih yang amat dicintai dan dimuliakan. Caranya satu, kita harus jauhi semua larangan-larangan Nya termasuk soal hubungan kita ini. Insyaallah , Dia punya rencana yang indah untuk masa depan kita masing-masing. Kalau engkau selalu menjaga diri dari hal-hal yang dibenci-Nya, kau pasti akan dipertemukan dengan wanita sholehah. Ya,,., wanita solehah yang pasti jauh lebih baik dari diriku saat ini. Ia akan membantumu menjaga agamamu, agar hidupmu senantiasa dalam kerangka mencari ridho Allah dalam ikatan pernikahan suci. Inilah doaku untukmu, semoga kaupun mendoakanku.
……….aku akan segera menghapus namamu dari memori masa lalu yang salah arah ini. Tapi aku akan tetap menghormatimu sebagai saudara di jalan Allah. Ya,, sodara di jalan Allah. Itulah ikatan terbaik tak hanya untuk kita berdua, tapi seluruh orang mukmin di dunia. Tak mustahil itulah yang akan mempertemukan kita dengan Rosullulloh di telaganya. Lalu Beliau memberi minum air yang lebih manis dari madu, lebih lembut dari susu, dan lebih sejuk dari krim beku.
Maaf………… tak baik rasanya aku berlama-lama menulis surat ini. Aku takut merusak hati. Goresan pena terakhirku di surat ini adalah doa keselamatan dunia akherat sekaligus tanda akhir dari hubungan haram kita, insyaallah

Wassalamu’aliakumwarohmatullohhiwabarokatuh





Saudarimu,

doa pencari cinta

Tuhan ………..saat aku mencintai seseorang
Ingatkanlah aku bahwa akan ada sebuah akhir
Sehingga aku tetap bersama –Mu yang tak pernah berakhir

Tuhan………ketika aku merindukan seorang kasih
Rindukanlah aku kepada yang rindu cinta sejati-Mu
Agar kerinduanku pada Mu semakin menjadi

Tuhan…….jika aku hendak mencintai seseorang
Temukanlah aku dengan orang yang mencintaiMu
Agar bertambah kuat cintaku kepada-Mu

Tuhan… ketika aku sedang jatuh cinta
Jagalah cinta itu
Agar tidak melebihi ciontaku padaMu

Tuhan……ketika aku berucap “aku cinta padamu”
Biarlah kukatakan kepada yang hatinya tertaut padaMu

Mencintai seseorang bukanlah apa-apa
Dicintai seseorang adalah sesuatu
Dicintai seseorang yang kita cintai adalah sangat berartiTapi dicintai oleh –Mu adalah segalanya

weny semangat!!!

Demi Allah yang jiwa ragaku berada di tanganNya, aku adalah gelap zulumat yg hina, kotor bersalut debu & lumpur...Berkarat dan bernanah diliputi angan –angan dunia dan isinya...
Ya Allah... izinkan aku mengintai di sebalik hijab cinta Mu...Karena aku selayaknya hambaMu yang hina pada segalanya...
Wahai sumber segala cinta... telah aku laui segala jalan yang telah Kau murkai.... hingga aku merasakan tidak ada lagi ruang untuk berpijak..., di mana lagi jalan yang harus ku jejak,,, di mana lagi langkah yang harus ku anjak... lantaran di kiriku, di kananku, di utara maupun selatanku adalah bumi bagiMu. Lantas nikmatMu yang mana lagi yang aku dustakan???
Bukankah mata yg sesekali milirik manja ini adalah karuniaMu ... bukankah lisan yg betah merasa dan pintar bermadah ini sebetulnya rahmatMu ... bukankah telinga yg menangkap merdunya melodi tasbih ini sebenarnya kudratmu... bukankah nafas yang aku rengguk semauku adalah sayangMu... bukankah hati yang sering menyimpan rasa ini hakikatnya anugerahMu. Bukankah begitu Ya Rahman... lalu nikmat mana lagi yang aku dustakan ,,,
Justru itu, harusnya mana mungkin mata ini tega memandang larangMu, mana mungkin lisan ini lancang berbicara tanpa wahyu Mu , mana mungkin jiwa yang menggelekkan sejuta rasa ini terpandu tanpa ilhamMu... teganya aku Ya Allah menggunakan pemberianMu serasaku.. teganya kasih sayangMu aku peraltkan menjadi sebuah untaian dosa yang kotor...!!!
Ya Rabb
Telah kau hamparkan seluruh rasa sayangMu, telah Kau taburkan segenap cinta Mu untuk insan hina seperti diriku... betapa dosa-dosaku itu kurasakan meliputi lagit dan bumi.. namun aku yakin Ya rahman MaghfirohMu juga bisa Kau bentangkan seluas isi langit dan bumi ... izinkan aku menghamparkan seluruh itqan, taat dan sabarkudalam aku mernda manis kasihMu dan janganlah Ya Rabbi kau hinakan diriku di dunia dan akhirat,,,Wahai Tuhan Yang Sami’un Basir... pandanglah wajah kehinaan ini Ya Allah, Ya Robbul Izzah.. aku mohon berlindung denganMu dari hati yang lupa akan hakikat kejadian.. moga-moga aku jiga bisa merengguk manisnya madu Syurgawi, harumnya Kasturi Adn dan indahnya Raudhatul Firdaus.

There is a story living in us, that speaks of our place in the world. It is a story that invites us to love what we love and simply be ourselves.

Engkau hanya semulia yang kau kerjakan.Saya membandingkan keserakahan kita, yg tak pernah ingin sedikitpunberkurang rizki kita meski dlm rizki itu sebetulnya adalah milik orang lain.*"Usia memang tidak menjamin kita menjadi Bijaksana,kitalah yang memilih untuk menjadi bijaksana atau tidak"***Semoga pengalaman nyata ini mampu menggugah saya dan teman lainnya untuklebih SUPER dalam membedakan** * mana yang HAK dan mana yang BATHIIL***….

waktu

There is a story living in us, that speaks of our place in the world. It is a story that invites us to love what we love and simply be ourselves.
Ambillah waktu untuk berpikir, itu adalah sumber kekuatan.
Ambillah waktu untuk bermain, itu adalah rahasia dari masa muda yang abadi.
Ambillah waktu untuk berdoa, itu adalah sumber ketenangan.
Ambillah waktu untuk belajar, itu adalah sumber kebijaksanaan.
Ambillah waktu untuk mencintai dan dicintai, itu adalah hak istimewa yang diberikan Tuhan.
Ambillah waktu untuk bersahabat, itu adalah jalan menuju kebahagiaan.
Ambillah waktu untuk tertawa, itu adalah musik yang menggetarkan hati.
Ambillah waktu untuk memberi, itu membuat hidup terasa berarti.
Ambillah waktu untuk bekerja, itu adalah nilai keberhasilan.
Ambillah waktu utk beramal, itu adalah kunci utk menuju surga.
Gunakah waktu sebaik mungkin, karena waktu tidak akan bisa diputar kembali.

Senang menjadi manusia…

Suatu hari Allah SWT memerintahkan malaikat Jibril AS untuk pergi menemui salah satu makhluk-Nya yaitu kerbau dan menanyakan pada si kerbau apakah dia senang telah diciptakan Allah SWT sebagai seekor kerbau. Malaikat Jibril AS segera pergi menemui si Kerbau.
Di siang yang panas itu si kerbau sedang berendam di sungai. Malaikat Jibril AS mendatanginya kemudian mulai bertanya kepada si kerbau, "hai kerbau apakah kamu senang telah dijadikan oleh Allah SWT sebagai seekor kerbau". Si kerbau menjawab, "Masya Allah, alhamdulillah, aku bersyukur kepada Allah SWT yang telah menjadikan aku sebagai seekor kerbau, dari pada aku dijadikan-Nya sebagai seekor kelelawar yang ia mandi dengan kencingnya sendiri". Mendengar jawaban itu Malaikat Jibril AS segera pergi menemui seekor kelelawar.
Malaikat Jibril AS mendatanginya seekor kelelawar yang siang itu sedang tidur bergantungan di dalam sebuah goa. Kemudian mulai bertanya kepada si kelelawar, "hai kelelawar apakah kamu senang telah dijadikan oleh Allah SWT sebagai seekor kelelawar". "Masya Allah, alhamdulillah, aku bersyukur kepada Allah SWT yang telah menjadikan aku sebagai seekor kelelawar dari pada aku dijadikan-Nya seekor cacing. Tubuhnya kecil, tinggal di dalam tanah, berjalannya saja menggunakan perutnya", jawab si kelelawar. Mendengar jawaban itu pun Malaikat Jibril AS segera pergi menemui seekor cacing yang sedang merayap di atas tanah.
Malaikat Jibril AS bertanya kepada si cacing, "Wahai cacing kecil apakah kamu senang telah dijadikan Allah SWT sebagai seekor cacing". Si cacing menjawab, " Masya Allah, alhamdulillah, aku bersyukur kepada Allah SWT yang telah menjadikan aku sebagai seekor cacing, dari pada dijadikaan-Nya aku sebagai seorang manusia. Apabila mereka tidak memiliki iman yang sempurna dan tidak beramal sholih ketika mereka mati mereka akan disiksa selama-lamanya".

welcome orang cerdas

Orang Besar: orang yg mau menanggung beban umat. Mereka yg mau menanggung beban umat ini akan hidup sebagai orang besar & mati sebagai orang besar. Sementara orang yg hidup untuk dirinya sendiri,ia akan hidup sebagai orang kecil & akan mati sbg orang kecil!

Sayang Allah untukmu

Assalamualaikum Wr. Wb., It will touch your heart.... Send it to your friends if you really care to them... Sayang Dari ALLAH SWT Saat kau bangun pagi hari, AKU memandangmu dan berharap engkau akan berbicara kepada KU, walaupun hanya sepatah kata meminta pendapatKU atau bersyukur kepada KU atas sesuatu hal yang indah yang terjadi dalam hidupmu hari ini atau kemarin ..... Tetapi AKU melihat engkau begitu sibuk mempersiapkan diri untuk pergi bekerja ........ AKU kembali menanti saat engkau sedang bersiap, AKU tahu akan ada sedikit waktu bagimu untuk berhenti dan menyapaKU, tetapi engkau terlalu sibuk ......... Disatu tempat, engkau duduk disebuah kursi selama lima belas menit tanpa melakukan apapun. Kemudian AKU Melihat engkau menggeerakkan kakimu. AKU berfikir engkau akan berbicara kepadaKU tetapi engkau berlari ke telephone dan menghubungi seorang teman untuk mendengarkan kabar terbaru. AKU melihatmu ketika engkau pergi bekerja dan AKU menanti dengan sabar sepanjang hari. Dengan semua kegiatanmu AKU berfikir engkau terlalu sibuk mengucapkan sesuatu kepadaKU. Sebelum makan siang AKU melihatmu memandang sekeliling, mungkin engkau merasa malu untuk berbicara kepadaKU, itulah sebabnya mengapa engkau tidak menundukkan kepalamu. Engkau memandang tiga atau empat meja sekitarmu dan melihat beberapa temanmu berbicara dan menyebut namaKU dengan lembut sebelum menyantap rizki yang AKU berikan, tetapi engkau tidak melakukannya ........ masih ada waktu yang tersisa dan AKU berharap engkau akan berbicara kepadaKU, meskipun saat engkau pulang kerumah kelihatannya seakan-akan banyak hal yang harus kau kerjakan. Setelah tugasmu selesai, engkau menyalakan TV, engkau menghabiskan banyak waktu setiap hari didepannya, tanpa memikirkan apapun dan hanya menikmati acara yg ditampilkan. Kembali AKU menanti dengan sabar saat engkau menonton TV dan menikmati makananmu tetapi kembali kau tidak berbicara kepadaKU .......... Saat tidur, KU pikir kau merasa terlalu lelah. Setelah mengucapkan selamat malam kepada keluargamu, kau melompat ketempat tidur dan tertidur tanpa sepatahpun namaKU, kau sebut. Engkau menyadari bahwa AKU selalu hadir untukmu. AKU telah bersabar lebih lama dari yang kau sadari. AKU bahkan ingin mengajarkan bagaimana bersabar terhadap orang lain. AKU sangat menyayangimu, setiap hari AKU menantikan sepatah kata, do'a, pikiran atau syukur dari hatimu. Keesokan harinya .. engkau bangun kembali dan kembali AKU menanti dengan penuh kasih bahwa hari ini kau akan memberiku sedikit waktu untuk menyapaKU ....Tapi yang KU tunggu ........ tak kunjung tiba ...... tak juga kau menyapaKU. Subuh ........ Dzuhur ....... Ashyar .......... Magrib ......... Isya dan Subuh kembali, kau masih mengacuhkan AKU ..... tak ada sepatah kata, tak ada seucap do'a, dan tak ada rasa, tak ada harapan dan keinginan untuk bersujud kepadaKU ........... Apa salahKU padamu ...... wahai UmmatKU????? Rizki yang KU limpahkan, kesehatan yang KU berikan, harta yang KU relakan, makanan yang KU hidangkan, anak-anak yang KUrahmatkan, apakah hal itu tidak membuatmu ingat kepadaKU ............ .!!!!!!! Percayalah AKU selalu mengasihimu, dan AKU tetap berharap suatu saat engkau akan menyapa KU, memohon perlindungan KU, bersujud menghadap KU ....... Yang selalu menyertaimu setiap saat ......... Note: apakah kita memiliki cukup waktu untuk mengirimkan surat ini kepada orang2 yang kita sayangi??? Untuk mengingatkan mereka bahwa segala apapun yang kita terima hingga saat ini, datangnya hanya dari ALLAH semata

Mana yg lebih parah

Seorang santri mendatangi rumah seorang Kyai di Kampung yangterkenal amat mumpuni dalam ilmu hadits. Tetapi saat ia memasuki rumahkyai dan duduk di ruang tamu, timbullah banyak pertanyaan dalam pikirnya mengapa banyak gambar tertempel di dinding, mulai dari gambar presiden dan wapresnya, hingga gambar keluarganya."Wah, kiyai ini konon ahli hadits, tetapi kok tidak mengamalkan hadits" pikir santri "Saya harus mempertanyakan masalah ini dengan kritis".Melihat sang tamu duduk termenung, kyai bertanya " Nak , apa yang kamupikirkan ?""Saya tuh heran kyai, anda konon dikenal sebagai ahli hadits, tetapimengapa anda masih menempelkan foto-foto itu ?" tanya santri sambilmenunjuk ke arah dinding ." Bukankah itu menyalahi apa yang dinyatakanNabi ? " Tanya santri lagi.Alih-alih langsung memberikan jawaban terhadap pertanyaan sang santri,Kyai dengan roman muka kaget dan kebingungan, melakukan gerakanseperti mencari-cari sesuatu dari saku baju kokonya, tetapi ia tidakmenemukan sesuatu, ia pun mencari-cari sesuatu dari dompetnya, tetapijuga tidak ada. Santri melihat Kyai dengan wajah bertanya-tanya.Kyai memanggil pelayannya dan meminta agar istri Kyai mengambilkanuang Rp 50.000, karena ia teringat harus membayar upah kerja kepadatukang.Saat mendengar alasan kyai yang sibuk- mencari-cari sesuatu, Santriberkata , " Oh pak Kyai, kalau begitu, tak usahlah risau, biar ini saya talangi dulu" kata Santri sambil menanggalkan kopiah hitamnya, kemudian mengambil selembar Senyuman HMS (Haji Muhammad Soeharto) dari lipatan di kopiahnya.Dengan muka ceria sang Kyai, menerima uang Rp 50.000 itu memandangigambar HMSnya, kemudian memandang ke dinding , laluberkata, " Wah... nak Santri, menjawab pertanyaan anda tentang haditsmemasang gambar, saya sih tidak separah anda , saya hanya memasangdi dinding dan itupun dhohir terlihat orang lain. Sementara anda menempatkan gambar HMS secara khusus, teramat pribadi, dan bahkan di tempat sangat mulya di atas kepala anda ".

Kisah Sesendok Madu

Ada sebuah kisah simbolik yang cukup menarik untuk kita simak. Kisah ini adalah kisah tentang seorang raja dan sesendok madu. Alkisah, pada suatu ketika seorang raja ingin menguji kesadaran warganya. Raja memerintahkan agar setiap orang, pada suatu malam yang telah ditetapkan, membawa sesendok madu untuk dituangkan dalam sebuah bejana yang telah disediakan di puncak bukit ditengah kota. Seluruh warga kota pun memahami benar perintah tersebutdan menyatakan kesediaan mereka untuk melaksanakannya.Tetapi dalam pikiran seorang warga kota (katakanlah si A) terlintas suatu cara untuk mengelak, "Aku akan membawa sesendok penuh, tetapi bukan madu. Aku akan membawa air. Kegelapan malam akan melindungi dari pandangan mata seseorang. Sesendok air pun tidak akan mempengaruhi bejana yang kelak akan diisi madu oleh seluruh warga kota."Tibalah waktu yang telah ditetapkan. Apa kemudian terjadi? Seluruh bejana ternyata penuh dengan air. Rupanya semua warga kota berpikiran sama dengansi A. Mereka mengharapkan warga kota yang lain membawa madu sambil membebaskan diri dari tanggung jawab.Kisah simbolik ini dapat terjadi bahkan mungkin telah terjadi, dalam berbagai masyarakat manusia. Dari sini wajar jika agama, khususnya Islam,memberikan petunjuk-petunjuk agar kejadian seperti di atas tidak terjadi: "Katakanlah (hai Muhammad), inilah jalanku. Aku mengajak ke jalan Allah disertai dengan pembuktian yang nyata. Aku bersama orang-orang yang mengikutiku (QS 12:108). Dalam redaksi ayat di atas tercermin bahwa seseorang harus memulai dari dirinya sendiri disertai dengan pembuktian yang nyata, baru kemudian diamelibatkan pengikut-pengikutny a."Berperang atau berjuang di jalan Allah tidaklah dibebankan kecuali pada dirimu sendiri, dan bangkitkanlah semangat orang-orang mukmin (pengikut-pengikutm u) (QS 4:84) Perhatikan kata-kata "tidaklah dibebankan kecuali pada dirimu sendiri." NabiMuhammad saw. pernah bersabda: "Mulailah dari dirimu sendiri, kemudian susulkanlah keluargamu." Setiap orang menurut beliau adalah pemimpin dan bertanggung jawab atas yang dipimpinnya, ini berarti bahwa setiap orangharus tampil terlebih dahulu. Sikap mental demikianlah yang dapat menjadikanbejana sang raja penuh dengan madu bukan air, apalagi racun.Pelita Hati - M. Quraish Shihab

Kata-kata Kasar dari milis sebelah...

Saya menabrak seorang yang tidak dikenal ketika ia lewat. "Oh, maafkansaya" adalah reaksi saya.Ia berkata, "Maafkan saya juga; Saya tidak melihat Anda."Orang tidak dikenal itu, juga saya, berlaku sangat sopan.Akhirnya kami berpisah dan mengucapkan selamat tinggal.Namun cerita lainnya terjadi di rumah, lihat bagaimana kita memperlakukanorang-orang yang kita kasihi, tua dan muda.Pada hari itu juga, saat saya tengah memasak makan malam, anak lelaki sayaberdiri diam-diam di samping saya.Ketika saya berbalik, hampir saja saya membuatnya jatuh. "Minggir," katasaya dengan marah. Ia pergi, hati kecilnya hancur.Saya tidak menyadari betapa kasarnya kata-kata saya kepadanya. Ketika sayaberbaring di tempat tidur, dengan halus Tuhan berbicara padaku, "Sewaktukamu berurusan dengan orang yang tidak kau kenal, etika kesopanan kamugunakan, tetapi anak-anak yang engkau kasihi, sepertinya engkau perlakukandengan sewenang-wenang.Coba lihat ke lantai dapur, engkau akan menemukan beberapa kuntum bungadekat pintu.""Bunga-bunga tersebut telah dipetik sendiri oleh anakmu; merah muda, kuningdan biru.Anakmu berdiri tanpa suara supaya tidak menggagalkan kejutan yang akan iabuat bagimu, dan kamu bahkan tidak melihat matanya yang basah saat itu."Seketika aku merasa malu, dan sekarang air mataku mulai menetes.Saya pelan-pelan pergi ke kamar anakku dan berlutut di dekat tempattidurnya, "Bangun, nak, bangun," kataku. "Apakah bunga-bunga ini engkaupetik untukku?"Ia tersenyum, " Aku menemukannya jatuh dari pohon. ""Aku mengambil bunga-bunga ini karena mereka cantik seperti Ibu.Aku tahu Ibu akan menyukainya, terutama yang berwarna biru."Aku berkata, "Anakku, Ibu sangat menyesal karena telah kasar padamu; Ibuseharusnya tidak membentakmu seperti tadi." Si kecilku berkata, "Oh, Ibu,tidak apa-apa. Aku tetap mencintaimu. "Aku pun membalas, "Anakku, akumencintaimu juga, dan aku benar-benar menyukai bunga-bunga ini, apalagi yangbiru."Apakah anda menyadari bahwa jika kita mati besok, perusahaan di mana kitabekerja sekarang bisa saja dengan mudahnya mencari pengganti kita dalamhitungan hari?Tetapi keluarga yang kita tinggalkan akan merasakan kehilangan selama sisahidup mereka.Mari kita renungkan, kita melibatkan diri lebih dalam kepada pekerjaan kitaketimbang keluarga kita sendiri, suatu investasi yang tentunya kurangbijaksana, bukan?Jadi apakah anda telah memahami apa tujuan cerita di atas?Apakah anda tahu apa arti kata KELUARGA?Dalam bahasa Inggris, KELUARGA = FAMILY.(F)ather (A)nd (M)other, (I), (L)ove, (Y)ou.Teruskan cerita ini kepada orang-orang yang kau pedulikan. Saya telahmelakukannya

Istimewanya Wanita Islam

Kaum feminis bilang susah jadi wanita ISLAM, lihat saja peraturan dibawah ini :Wanita auratnya lebih susah dijaga berbanding lelaki.Wanita perlu meminta izin dari suaminya apabila mau keluar rumah tetapi tidak sebaliknya.Wanita saksinya kurang berbanding lelaki.Wanita menerima pusaka kurang dari lelaki.Wanita perlu menghadapi kesusahan mengandung dan melahirkan anak.Wanita wajib taat kpd suaminya tetapi suami tak perlu taat pd isterinya.talak terletak di tgn suami dan bukan isteri.Wanita kurang dlm beribadat karena masalah haid dan nifas yg tak ada pada lelaki.makanya mereka nggak capek-capeknya berpromosi untuk "MEMERDEKAKAN WANITA ISLAM"Pernahkah kita lihat sebaliknya (kenyataannya) ??Benda yg mahal harganya akan dijaga dan dibelai serta disimpan ditempat yg teraman dan terbaik. Sudah pasti intan permata tidak akan dibiar terserak bukan?Itulah bandingannya dgn seorg wanita. Wanita perlu taat kpd suami tetapi lelaki wajib taat kepada ibunya 3 kali lebih utama dari bapaknya. Bukankah ibu adalah seorang wanita?Wanita menerima pusaka kurang dari lelaki tetapi harta itu menjadi milik pribadinya dan tidak perlu diserahkan kepada suaminya, manakala lelaki menerima pusaka perlu menggunakan hartanya utk isteri dan anak-anak.Wanita perlu bersusah payah mengandung dan melahirkan anak, tetapi setiap saat dia didoakan oleh segala makhluk, malaikat dan seluruh makhluk ALLAH di mukabumi ini, dan matinya jika karena melahirkan adalah syahid.Di akhirat kelak, seorang lelaki akan dipertanggungjawabk an terhadap 4 wanita ini: Isterinya, ibunya, anak perempuannya dan saudara perempuannya.Manakala seorang wanita pula, tanggungjawab terhadapnya ditanggung oleh 4 org lelaki ini: Suaminya, ayahnya, anak lelakinya dan saudara lelakinya.Seorang wanita boleh memasuki pintu Syurga melalui mana mana pintu Syurga yg disukainya cukup dgn 4 syarat saja : Sembahyang 5 waktu, puasa di bulan Ramadhan, taat suaminya dan menjaga kehormatannya.Seorg lelaki perlu pergi berjihad fisabilillah tetapi wanita jika taat akan suaminya serta menunaikan tanggungjawabnya kepada ALLAH akan turut menerima pahala seperti pahala org pergi berperang fisabilillah tanpa perlu mengangkat senjata.Masya ALLAH ... demikian sayangnya ALLAH pada wanita .... kan?

Ever Never Give Up! Hasta La Victoria Siempre...

Dibalik Ke-tidak Sempurnaan ada Ke-Maha Sempurnaan

Muslim yang baik bukanlah muslim yang tidak pernah melakukan kesalahan, tapi muslim yang baik adalah muslim yang ketika sadar sudah melakukan kesalahan, dia segera memperbaikinya..
Berbahagialah orang yg sering mendapatkan cobaan/ujian dari Allah SWT karena dengan hal itu peluang untuk meningkatkan derajat keimanannya akan semakin besar. Mudah-mudahan segala ujian yang kita terima mampu dilewati dengan sabar dan tawakal, tanpa keluh kesah, sehingga mengantarkan kita menjadi orang yang meraih kemenangan.
dalam sebuah keluarga Islam, masing-masing elemen keluarga mulai dari ayah, ibu dan anak saling bahu membahu untuk fastabikul khairat, alias berlomba dalam kebaikan, ketika seorang Istri tampak kelelahan membersihkan rumah dan mengurus anak-anak seharian, maka yang ada dipikiran suami ketika pulang kerja adalah "Wah saya harus dapet pahala tambahan nih, jangan sampe kalah sama Istri dan akhirnya suami tersebut cuci baju dan cuci piring... dengan senang hati dan tanpa ngomel-ngomel, suami tersebut mencuci karena Allah... karena Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik.."

Cinta seorang ibu

Alkisah di sebuah desa, ada seorang ibu yang sudah tua, hidup berdua dengan anak satu-satunya. Suaminya sudah lama meninggal karena sakit.
Sang ibu sering kali merasa sedih memikirkan anak satu-satunya. Anaknya mempunyai tabiat yang sangat buruk yaitu suka mencuri, berjudi, mengadu ayam dan banyak lagi. Ibu itu sering menangis meratapi nasibnya yang malang. Namun ia sering berdoa memohon kepada Tuhan:
"Tuhan tolong sadarkan anakku yang kusayangi, supaya tidak berbuat dosa lagi. Aku sudah tua dan ingin menyaksikan dia bertobat sebelum aku mati."
Namun semakin lama si anak semakin larut dengan perbuatan jahatnya, sudah sangat sering ia keluar masuk penjara karena kejahatan yang dilakukannya. Suatu hari ia kembali mencuri di rumah penduduk desa, namun malang dia tertangkap. Kemudian dia dibawa ke hadapan raja utk diadili dan dijatuhi hukuman pancung. Pengumuman itu diumumkan ke seluruh desa, hukuman akan dilakukan keesokan hari di depan rakyat desa dan tepat pada saat lonceng berdentang menandakan pukul enam pagi.
Berita hukuman itu sampai ke telinga si ibu. Dia menangis meratapi anak yang dikasihinya dan berdoa berlutut kepada Tuhan, "Tuhan ampuni anak hamba, biarlah hamba yang sudah tua ini yang menanggung dosanya."
Dengan tertatih-tatih dia mendatangi raja dan memohon supaya anaknya dibebaskan. Tapi keputusan sudah bulat, anakknya harus menjalani hukuman. Dengan hati hancur, ibu itu kembali ke rumah. Tak hentinya dia berdoa supaya anaknya diampuni, dan akhirnya dia tertidur karena kelelahan. Dan dalam mimpinya dia bertemu dengan Tuhan.
Keesokan harinya, ditempat yang sudah ditentukan, rakyat berbondong2 manyaksikan hukuman tersebut. Sang algojo sudah siap dengan pancungnya dan anak sudah pasrah dengan nasibnya. Terbayang di matanya wajah ibunya yang sudah tua, dan tanpa terasa ia menangis menyesali perbuatannya.
Detik-detik yang dinantikan akhirnya tiba. Sampai waktu yang ditentukan tiba, lonceng belum juga berdentang. Sudah lewat lima menit dan suasana mulai berisik, akhirnya petugas yang bertugas membunyikan lonceng datang. Ia mengaku heran karena sudah sejak tadi dia menarik tali lonceng tapi suara dentangnya tidak ada.
Saat mereka semua sedang bingung, tiba2 dari tali lonceng itu mengalir darah. Darah itu berasal dari atas tempat di mana lonceng itu diikat. Dengan jantung berdebar2 seluruh rakyat menantikan saat beberapa orang naik ke atas menyelidiki sumber darah.
Tahukah anda apa yang terjadi?
Ternyata di dalam lonceng ditemui tubuh si ibu tua dengan kepala hancur berlumuran darah. Dia memeluk bandul di dalam lonceng yang menyebabkan lonceng tidak berbunyi, dan sebagai gantinya, kepalanya yang terbentur di dinding lonceng.
Seluruh orang yang menyaksikan kejadian itu tertunduk dan meneteskan air mata. Sementara si anak meraung-raung memeluk tubuh ibunya yang sudah diturunkan, menyesali dirinya yang selalu menyusahkan ibunya.
Ternyata malam sebelumnya si ibu dengan susah payah memanjat ke atas dan mengikat dirinya di lonceng, memeluk bandul dalam lonceng untuk menghindari hukuman pancung anaknya.
Demikianlah sangat jelas kasih seorang ibu utk anaknya. Betapapun jahat si anak, ibu akan tetap mengasihi sepenuh hidupnya...Marilah kita mengasihi orang tua kita masing masing selagi kita masih mampu, karena mereka adalah sumber kasih Tuhan bagi kita di dunia ini.